4 Fakta Unik Tentang Penggunaan Gelang Tridatu Bali

Saat mengunjungi Pulau Bali, anda mungkin akan menemukan banyak masyarakat lokal yang memakai gelang dengan 3 kombinasi warna merah, hitam, dan putih di tangan kanan mereka.

Gelang ini seringkali membuat banyak wisatawan penasaran mengapa banyak masyarakat menggunakan gelang tersebut Nah, bagi anda yang juga merasakan penasaran dengan hal itu. Berikut ada beberapa fakta menarik mengenai benang dengan 3 kombinasi warna ini.

1. Bukan Sekedar Gelang Biasa

   

Benang dengan 3 kombinasi warna sering disebut sebagai Benang Tri Datu oleh masyarakat lokal. Benang ini bukan aksesoris gelang biasa, akan tetapi gelang ini memiliki makna religius.

Penggunaan Benang Tridatu ini hanya dipakai pada pergelangan tangan kanan saja, dan tidak diperbolehkan dipakai pada pergelangan tangan kiri seperti aksesoris gelang lainnya.

Lihat Disni, "Inilah Waktu Terbaik Untuk Berkunjung Ke Pura Lempuyang">>>

2. Berawal Dari Sekitar Abad Ke 14 -15

   

Berdasarkan kepercayaan Masyarakat Bali, penggunaan Gelang Tri Datu ini dimulai pada sekitar abad ke 14 – 15 tepatnya saat Dalem Watu Renggong memerintah di Kerajaan Gelgel Kelungkung.

Beliau pada saat itu mengutus Patih Jelantik untuk menaklukan Dalem Bungkut yang merupakan raja dari Nusa Penida.

Patih Jelantik pun berhasil menaklukan Dalem Bungkut dengan kesepakatan bahwa seluruh wilayah kekuasaan Dalem Nusa diserahkan kepada Dalem Watu Renggong.

Hal itu disepakati juga oleh semua ancangan dan juga rencang Ratu Gede Mecaling, untuk melindungi Umat Hindu Bali yang taat kepada Tuhan dan Leluhur.

Sedangkan yang lalai, akan dihukum oleh Ratu Gede Mecaling. Penggunaan gelang tri datu ini menjadi simbol untuk membedakan antar umat yang taat dan yang tidak.

3. Mempunyai Makna Tiga Kekuatan

   

Nama Tri Datu sendiri berasal dari kata Tri yang berarti tiga dan Datu berarti kekuatan yang datang dari Dewa Tri Murti yaitu: Dewa Brahma, Dewa Wisnu, dan Dewa Siwa.

Disamping itu, Benang Tri Datu ini juga menyimbolkan Tri Kona yang berarti tiga fase kehidupan yang terdiri dari Utpati (kelahiran), stiti (hidup), dan pralina (mati).

Lihat Disni, "Harga Tiket Masuk Ke Objek Wisata Gerbang Surga Lempuyang">>>

4. Setiap Warna Merupakan Simbol Dari Dewa Tri Murti

   

Benang Tri Datu ini terdiri dari 3 warna utama yaitu: merah (simbol dari Dewa Brahma), hitam (simbol dari Dewa Wisnu), dan putih (simbol dari Dewa Siwa).

Disamping 3 warna diatas, terdapat juga benang dengan 5 warna yang Benang Panca Datu dan 9 warna yang disebut dengan Benang Sanga Datu.

---

---

---